Selasa, 30 Desember 2025

Detail Berita

Jumat 05 Desember 2025 Berita Terkini

Perkembangan Pemulihan Kelistrikan di Wilayah Terdampak Bencana 4 Desember 2025

Ringkasan Berita

Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan (Ditjen Gatrik) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral melaporkan perkembangan terbaru penanganan gangguan kelistrikan akibat banjir dan tanah longsor yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Berdasarkan pembaruan data per 4 Desember 2025, proses penormalan pasokan listrik di seluruh wilayah terdampak terus berlangsung secara bertahap.

Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan (Ditjen Gatrik) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral melaporkan perkembangan terbaru penanganan gangguan kelistrikan akibat banjir dan tanah longsor yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Berdasarkan pembaruan data per 4 Desember 2025, proses penormalan pasokan listrik di seluruh wilayah terdampak terus berlangsung secara bertahap.

Di Provinsi Aceh, sebanyak 300 penyulang atau saluran utama yang menyalurkan energi listrik terdampak bencana dan 134 di antaranya (45%) telah berhasil dinyalakan kembali. Dari 14.237 gardu distribusi yang terdampak, 7.596 gardu (52%) sudah kembali beroperasi. Beban listrik yang sempat padam sebesar 358,8 MW kini telah pulih sebesar 162,87 MW (45%). Sementara itu, dari 1,47 juta pelanggan terdampak, sebanyak 759.173 pelanggan (52%) telah kembali menikmati aliran listrik.

Pemulihan di Sumatera Utara berjalan lebih cepat. Dari 103 saluran utama yang padam, 96 saluran (93%) telah kembali menyala. Dari 4.537 gardu distribusi yang terdampak, 3.778 gardu (83%) telah dipulihkan. Beban listrik yang terdampak sebesar 264,13 MW telah kembali normal sebanyak 247,33 MW (94%). Dari 544.048 pelanggan terdampak, sebanyak 473.366 pelanggan (87%) kini telah kembali mendapat suplai listrik.

Sementara itu di Sumatera Barat, sebagian besar infrastruktur kelistrikan telah berhasil dinormalkan. Dari 74 saluran utama yang terdampak, seluruhnya sudah kembali menyala (100%). Dari 2.302 gardu distribusi yang padam, 2.284 gardu (99%) kini telah beroperasi kembali. Beban yang sempat padam sebesar 42 MW telah pulih menjadi 40,9 MW (97%). Dari total 270.148 pelanggan terdampak, sebanyak 268.883 pelanggan (99%) kini sudah mendapatkan layanan listrik.

Ditjen Gatrik bersama PLN terus melakukan pemantauan dan percepatan pemulihan di seluruh wilayah terdampak dengan tetap mengutamakan keselamatan. Perkembangan penormalan sistem kelistrikan akan terus diperbarui sesuai kondisi lapangan. (RA)

Dipublikasikan: Jumat 05 Desember 2025