Melepaskan Beban Lewat Meditasi Bersama Bunda Arsaningsih
Aduditorium Ditjen Ketenagalistrikan berkapasitas 150 orang penuh, namun suasananya begitu hening. Terdengar suara isakan seseorang yang menangis perlahan di tengah panggung. Semua mata tertuju pada sosok Bunda Arsaningsih, motivator sekaligus praktisi kesehatan mental yang dengan sabar mendampingi peserta tersebut bermeditasi. Ia memegang tangan peserta itu, memberikan ketenangan di tengah kesedihan yang mendalam.